Halaman

Senin, 04 November 2013

Hari Kiamat

Tafsir

Hari Kiamat

 







Disusun oleh :
Muhammad Fajri
(421006007)




Jurusan Bimbigan dan Penyuluhan Islam
Fakultas Dakwah
Institut Agama Islam Negeri Ar-Raniry
Darussalam
2011-2012
_HARI KIAMAT_

يَسْأَلُونَكَ عَنِ السَّاعَةِ أَيَّانَ مُرْسَاهَا قُلْ إِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّي لا يُجَلِّيهَا لِوَقْتِهَا إِلا هُوَ ثَقُلَتْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ لا تَأْتِيكُمْ إِلا بَغْتَةً يَسْأَلُونَكَ كَأَنَّكَ حَفِيٌّ عَنْهَا قُلْ إِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللَّهِ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لا يَعْلَمُونَ
Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?" Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba". Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui". (Al - A’raaf : 187)

MAKNA AYAT SECARA UMUM
Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’di rahimahullah berkata: “Allah SWT berkata kepada Nabi Muhammad SAW: “Orang yang sombong dan mendustakan dirimu akan bertanya kepadamu tentang kapan datangnya hari Kiamat? Katakanlah kepada mereka: Hanya Allah yang mengetahui waktu terjadinya, tidaklah seorang pun yang bisa menjelaskan kapan terjadinya. Semua penduduk langit dan bumi tidak mengetahui kapan terjadinya. Mereka merasa berat dengan dahsyatnya hari kiamat dan takut akan kedatangannya.
Hari kiamat akan datang dengan tiba-tiba tanpa kamu merasakan sebelumnya, kamu tidak bisa menyiapkan diri sebelum kedatangannya. Akan tetapi mereka memaksa bertanya kepadamu, seolah-olah kamu benar-benar mengetahuinya. Mereka tidak tahu bila kamu tidak peduli dengan pertanyaan mereka, apalagi mereka tidak mau mengikuti sunnahmu, mereka senantiasa menanyakan kepada hal yang tidak ada maslahatnya, sebab tidak seorang pun nabi yang diutus dan malaikat yang mendekatkan diri kepada Allah  yang mengetahui waktunya. Oleh karena itu katakanlah kepada mereka: Sesungguhnya ilmu tentang datangnya hari kiamat hanyalah di sisi Allah, akan tetapi kebanyakan mereka tidak mau tahu, mereka suka menanyakan kepada hal yang tidak ada faedahnya dan tidak diwajibkan-Nya, serta meninggalkan pertanyaan yang berfaedah dan yang diharuskan-Nya.” (Tafsir al-Karimur Rohman: 1/310)
إِذَا زُلْزِلَتِ الأرْضُ زِلْزَالَهَا
وَأَخْرَجَتِ الأرْضُ أَثْقَالَهَا
Apabila bumi diguncangkan dengan guncangannya (yang dahsyat),
dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung) nya,
·         Dengan diujungi "segempa-gempanya", atau sehebat-hebatnya, dapatlah kita fahamkan bahwa gempa itu bukanlah lagi gempa setumpak, melainkan seluruh permukaan bumi. Bukan lagi karena letusan sebuah gunung, melainkan bumi itu seluruhnya atau kesebuahannya telah tergoncang dari falak tempat jalannya.
·         Ini pun menambah lagi pengertian yang kuat dan hebatnya gempa besar itu, sehingga goncangan bumi yang sedemikian hebat, menjadikan bumi Iaksana dihindang dan dihayunkan, sehingga segala isi yang tersimpan dibalik bumi itu terbongkar keluar, tidak ada lagi yang tersembunyi, sampai pun tulang-tulang manusia yang beratus ribu tahun telah terkubur dibalik kulit bumi itu akan terbongkar keluar.
Menurut al-Qurthubi ada juga orang yang menafsirkan segala isi-isi yang berat dalam bumi itu bukan saja tulang-tulang manusia, melainkan perbendaharaan emas perak yang menjadi kekayaan bumi pun terbongkar. Dengan tafsiran demikian itu, kita di zaman sekarang yang telah melihat betapa banyaknya kekayaan terpendam di dalam bumit, sejak dari bensin dan minyak tanah, akan dapat menggambarkan betapa hebatnya pada waktu itu. Kalau isi bumi terbongkar keluar, lahar tanah, bayangkanlah, alangkah dahsyat pada waktu itu.
Kiamat pasti datang. Dia bukan semata-mata kepercayaan yang diajarkan oleh sekalian agama langit. Bahkan telah menjadi pengetahuan manusia.
Apabila terjadi hari kiamat,
إِذَا وَقَعَتِ الْوَاقِعَةُ
1
terjadinya kiamat itu tidak dapat didustakan (disangkal).
لَيْسَ لِوَقْعَتِهَا كَاذِبَةٌ
2
(Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan (golongan yang lain),
خَافِضَةٌ رَافِعَةٌ
3

§  Kata waqa’a berarti tiba, menimpa, terjadi. Peristiwa yang menyibukkan manusia adalah hari kebangkitan, yawm al-qiyâmah, hari awal dari tahap berikutnya pengalaman manusia. Hari inilah titik acuan utama dan sangat penting artinya. Apa pun yang ada dalam siklus penciptaan berikutnya yang tidak didasarkan pada kualitas dimana ada kekacauan antara jiwa dan raga tidaklah tunduk pada waktu. Apa pun yang ada atau yang dapat dialami sejak terjadinya peristiwa besar itu dan sesudahnya sesungguhnya memiliki refleksinya dalam kehidupan ini. Umpamanya saja, dalam Alquran, api yang dijanjikan dalam kehidupan akhirat disebut sebagai api neraka Jahannam (nâr al-jahannam) atau api besar (an-nâr al-kubra), yang menyiratkan bahwa apa yang Anda alami dalam kehidupan ini adalah api kecil dalam bentuk amarah, kekecewaan, hasutan, dan berbagai hasrat atau keinginan yang tak terpenuhi. Pengalaman tentang surga secara potensial juga ada dalam kehidupan manusia di dunia ini. Demikian pula, pengalaman tentang peristiwa itu, hari perhitungan, bisa digemakan dan direfleksikan dalam diri manusia sekarang dan di dunia ini.
§  Ketika sebuah peristiwa penting terjadi dalam diri seseorang, hal itu bisa membuatnya mulai tersadar atau memberikan kesaksian. Peristiwa seperti ini memudahkan jalan menuju eksistensi. Manusia bergerak dalam sebuah terowongan yang didorong oleh kekuatan alam, dibimbing atau disesatkan oleh kebiasaan-kebiasaan masa lalu, keadaan-keadaan masa kini, dan berbagai proyeksi masa depan. Ia berada dalam kepompong. Jika kemudian ada guncangan tiba-tiba atau keretakan itu mulai melebar, maka itulah peristiwa besar (waqi'ah) bagi orang yang telah mengalaminya. Akan tetapi, ketika terjadi peristiwa besar (yawm al-qiyâmah), tidak ada seorang pun bisa mengingkarinya. Setiap orang tunduk kepada kekuatannya. Peristiwa ini mengangkat dan menjatuhkan, meledakkan planet, bintang, atau aspek-aspek alam semesta, dan menghancurkan bagian-bagian lainnya. Sebuah ciptaan berakhir dan ciptaan lainnya pun dimulai. Entitas-entitas kosmis dipaksa untuk bergerak ke arah yang berlawanan. Akan terjadilah situasi perendahan dan peningkatan.
§  Inilah waktunya ketika hati-hati yang telah tercerahkan diangkat dan dilapangkan dari beban-bebannya, sementara hati-hati yang temoda dan penuh dengan beban dihancurkan. Seorang mukmin ditinggikan dan seorang kafir atau seorang munafik pun dihinakan. Hari perhitungan adalah hari pemilahan, hari pemisahan ke dalam berbagai kelompok (yawm al-fashl). Tidak ada daerah abu-abu atau kabur. Keadaan Anda akan bahagia atau sengsara, sesuai dengan apa yang menjadi tujuan Anda dan apa yang telah Anda peroleh dalam kehidupan singkat dunia ini. Orang-orang yang telah mengangkat diri mereka dengan menempuh jalan kebenaran bakal ditinggikan setinggi-tingginya di akhirat, dan orang-orang yang sudah merendahkan diri mereka sendiri bakal direndahkan serendah-rendahnya. Kesadaran di akhirat adalah abadi dan, karena itu, bersifat permanen. Inilah sebabnya akhirat itu disebut tempat tinggal terakhir, karena di dalamnya tidak ada lagi pergerakan.
apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyatnya,
إِذَا رُجَّتِ الأرْضُ رَجًّا
4
dan gunung-gunung dihancur luluhkan sehancur-hancurnya,
وَبُسَّتِ الْجِبَالُ بَسًّا
5
maka jadilah dia debu yang beterbangan,
فَكَانَتْ هَبَاءً مُنْبَثًّا
6

§  Bumi adalah segala sesuatu yang berfungsi sebagai fondasi, seperti tanah misalnya. Kata rajja berarti mengguncangkan. Setiap orang menginginkan stabilitas atau kemapanan, entah dalam rumah, pergaulan dan hubungan, atau dalam perekonomian. Akan tetapi, orang-orang yang mencari stabilitas mutlak mengetahui bahwa yang demikian itu hanya dijumpai bila ada keimanan dan ketawakalan kepada Allah. Segala jenis stabilitas lainnya bersifat relatif. Sekalipun hal itu mungkin berlangsung selama hayatnya masih dikandung badan, sang pencari kebenaran pun mengetahui bahwa dunia dan alam semesta sesungguhnya tengah menempuh perjalanan, dan bahwa fondasi yang dijadikannya untuk membangun keamanan relatifnya bisa saja terguncang dan dicabut dari dirinya. Sewaktu mengalami guncangan, fondasi relatif yang rapuh, setelah memenuhi tujuannya dalam siklus penciptaan ini, sudah berakhir. Bagi seseorang yang tengah menempuh jalan itu, kesengsaraan seperti itu dipandang sebagai bukti langsung cinta Tuhan Yang Mahabenar kepada dirinya. Karena itu, ia pun mencari fondasi yang lebih baik hingga ia menemukan fondasi sejati dari segala fondasi.
§  "Lalu gunung-gunung itu pun berubah menjadi debu beterbangan dan berhamburan." Ketika peristiwa akhir itu terjadi, ada aliran-aliran pasti yang ke dalamnya setiap orang dipisahkan. Dalam dunia ini, aliran-aliran itu tidak diuraikan dengan jelas karena kita mempersepsikan segala sesuatu dalam berbagai tingkatan relatif, dan relativitas itu mengaburkan berbagai uraian itu.

Tanda-tanda besar kiamat
Antara tanda-tanda berikut menurut hadis :
·         Keluar sejenis binatang dari perut bumi yang digelar Dabbatul Ardhi.
·         Lahirnya Dajjal.
·         Keluar asap tebal.
·         Turunnya Nabi Isa a.s.
·         Kemunculan Imam Mahdi.
·         Matahari terbit dari ufuk barat.
·         Keluarnya suku Ya'juj dan Ma'juj.
·         Diangkat Al-Quran dan perkara-perkara yang baik
·         Runtuhnya Ka'abah
·         Terdengar tiupan sangkakala pertama.
·         Ada azan tak di jawab

Tanda-tanda kiamat kecil
  • Penaklukan Baitulmuqaddis Dari Auf b. Malik r.a., katanya, "Rasulullah s. a. w. telah bersabda:"Aku menghitung enam perkara menjelang hari kiamat." Baginda menyebutkan salah satu di antaranya, iaitu penaklukan Baitulmuqaddis." - Sahih Bukhari
  • Zina bermaharajalela Dan tinggallah manusia-manusia yang buruk, yang seenaknya melakukan persetubuhan seperti himar (keldai). Maka pada zaman mereka inilah kiamat akan datang." - Sahih Muslim
  • Pemimpin yang terdiri dari orang yang jahil dan fasik
  • Bermaharajalela alat muzik Pada akhir zaman akan terjadi tanah runtuh, rusuhan dan perubahan muka."Ada yang bertanya kepada Rasulullah; "Wahai Rasulullah bila hal ini terjadi?" Baginda menjawab; "Apabila telah bermaharajalela bunyi-bunyian (muzik) dan penyanyi-penyanyi wanita" - Ibnu Majah
  • Menghias masjid dan membanggakannya Di antara tanda-tanda telah dekatnya kiamat ialah manusia bermegah-megahan dalam mendirikan masjid" - Riwayat Nasai
  • Munculnya kekejian, memutuskan kerabat dan hubungan dengan tetangga tidak baik Tidak akan datang kiamat sehingga banyak perbuatan dan perkataan keji, memutuskan hubungan silaturahim dan sikap yang buruk dalam tetangga." - Riwayat Ahmad dan Hakim
  • Ramai orang menuntut ilmu kerana pangkat dan kedudukan
  • Ramai orang soleh meninggal dunia Tidak akan datang hari kiamat sehingga Allah mengambil orang-orang yang baik dan ahli agama dimuka bumi, maka tiada yang tinggal padanya kecuali orang-orang yang hina dan buruk yang tidak mengetahui yang makruf dan tidak mengingkari kemungkaran - Riwayat Ahmad
  • Orang hina mendapat kedudukan terhormat Di antara tanda-tanda semakin dekatnya kiamat ialah dunia akan dikuasai oleh Luka' bin Luka'(orang yang bodoh dan hina). Maka orang yang paling baik ketika itu ialah orang yang beriman yang diapit oleh dua orang mulia" - Riwayat Thabrani
  • Mengucapkan salam kepada orang yang dikenalnya sahaja "Sesungguhnya di antara tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat ialah manusia tidak mahu mengucapkan salam kepada orang lain kecuali yang dikenalnya saja." - Riwayat Ahmad
  • Banyak wanita yang berpakaian tetapi hakikatnya telanjang Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a."Di antara tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat ialah akan muncul pakaian-pakaian wanita dan apabila mereka memakainya keadaannya seperti telanjang."
  • Bulan sabit kelihatan besar Di antara tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat ialah menggelembung (membesarnya) bulan sabit." - Riwayat Thabrani
  • Banyak dusta dan tidak tepat dalam menyampaikan berita Pada akhir zaman akan muncul pembohong-pembohong besar yang datang kepadamu dengan membawa berita-berita yang belum pernah kamu dengar dan belum pernah didengar oleh bapa-bapa kamu sebelumnya, kerana itu jauhkanlah dirimu dari mereka agar mereka tidak menyesatkanmu dan memfitnahmu" - Sahih Muslim
  • Banyak saksi palsu dan menyimpan kesaksian yang benar Sesungguhnya sebelum datangnya hari kiamat akan banyak kesaksian palsu dan disembunyikan kesaksian yang benar" - Riwayat Ahmad
  • Negara Arab menjadi padang rumput dan sungai Tidak akan datang hari kiamat sehingga negeri Arab kembali menjadi padang rumput dan sungai-sungai." - Sahih Muslim
  • Banyaknya sifat bohong dan ia menjadi perkata biasa
  • Jarak-jarak antara pasar menjadi dekat (menunjukkan banyaknya kegiatan perdagangan Banyaknya sifat bohong, pendeknya waktu, dekatnya jarak-jarak antara pasar-pasar." - Riwayat Bukhari
  • Manusia mewarnai rambut di kepalanya dengan warna hitam supaya kelihatan muda Pada akhir zaman akan muncul suatu kaum yang mencelupi rambut mereka dengan warna hitam seperti 'bulu merpati' yang mereka itu tidak akan mencium bau syurga." - Sahih Abu Daud & Nasai
  • Akan terdapat banya pengkritik, pembawa-cerita, penikam-belakang dan pengejek dalam masyarakat
  • Orang akan mendirikan hubungan dengan orang tak dikenali dan memutuskan hubungan dengan yang rapat dan disayangi.
  • Orang akan melakukan homoseksual
  • Akan terdapat ramai anak luar nikah.
- Abdullah Ibn Mas'ood (R.A.)
  • Berkurangnya sifat amanah
  • Terasa berat untuk menjalankan syariah (zakat dijadikan hutang)
  • Lelaki mentaati isterinya tetapi menderhakai ibunya
  • Lelaki berkasar dengan bapanya tetapi beramah dengan rakannya
  • Suara manusia meninggi (menjerit dan berteriak) di masjid-masjid
  • Pemimpin suatu kaum adalah keji dan pemimpin suatu suku adalah fasik
  • Lelaki dihormati bukan kerana budi dan kebaikan tetapi kerana takut akan kejahatannya Dari Ali dan Abu Hurairah r.a.: "Apabila harta rampasan perang (milik umum) dikuasai segelintir orang sahaja, barang amanah menjadi rampasan, harta zakat menjadi hutang, seorang lelaki mentaati isterinya dan menderhakai ibunya, berbuat baik kepada temannya dan berbuat kasar kepada bapanya, suara-suara tinggi di masjid-masjid, yang menjadi pemimpin suatu kaum (bangsa) adalah orang yang hina (berkelakuan/bersifat keji) di antara mereka dan orang yang menjadi ketua suatu suku (kabilah) adalah orang fasik di antara mereka, seorang lelaki dihormati kerana takut jahatnya, arak biasa diminum, sutera biasa dipakai (oleh lelaki), munculnya penyanyi perempuan dan alat-alat muzik, orang yang di kalangan umat terkemudian akan melaknat (mengutuk) umat terdahulu, maka ketika itu hendaklah mereka menunggu kedatangan angin merah atau pembalikan bumi atau keburukan bentuk-bentuk atau tanda-tanda yang beriringan seperti tali yang putus maka jatuhlah biji secara berterusan". - Riwayat Tarmizi
  • Anggota polis semakin ramai yang menunjukkan semakin banyak kerosakan
  • Mendahulukan lelaki menjadi imam bukan kerana ilmu tetapi kerana suara.
  • Penjualan jawatan atau kepemimpinan
  • Memandang rendah kepada darah Rasulullah bersabda: "Bersegeralah untuk melakukan amal soleh apabila telah muncul enam perkara: perlantikan pemimpin yang boodoh, ramainya bilangan anggota polis, penjualan kepemimpinan, tiada penghargaan terhadap darah, pemutusan silaturrahim, orang mabuk menjadikan al-Quran sebagai alat nyanyi yang mereka mendahulukan seseorang antara mereka menjadi imam agar dapat menyanyikannya walaupun orang tersebut paling sedikit ilmunya." - Sahih Riwayat Tabrani & Ahmad
  • Seorang isteri bekerja dalam satu syarikat dengan suaminya. (Malah isteri berpangkat lebih besar) Dari riwayat Ibnu Masud: "Di pintu gerbang (dekatnya) hari kiamat: Salam hanya kepada orang yang khusus (sudah dikenalinya), tersebar dan berkembangnya perdagangan sehingga seorang isteri membantu suaminya berdagang" - Sahih Lighairihi Riwayat Ahmad
  • Munculnya gaya hidup mewah dan manja di kalangan umat Islam Apabila umatku berjalan dengan sombong dan yang melayan mereka adalah putera-puteri raja, putera-puteri Parsi dan Rom, maka orang yang paling buruk akan berkuasa terhadap orang yang paling baik (pilihannya)." - Riwayat Tarmizi, Sahih Abdullah ibnu Umar r.a.
  • Orang fasik dimuliakan sedangkan orang mulia dan terhormat direndahkan Sungguh hebat dia, sunggu jarang orang seperti dia dan sungguh pintar dia sedangkan di dalamnya tidak ada iman sedikitpun" - Riwayat Bukhari, Muslim, Ahmad, Tarmizi, Ibnu Majah
  • Banyak orang berharap untuk mati kerana banyaknya kekacauan ataupun kesengsaraan Tidak akan berlaku kiamat sehingga apabila seorang lelaki melalui sebuah kubur maka ia akan berkata: 'Aduhai seandainya aku juga berada ditempatnya.'" - Riwayat Bukhari dan Muslim
  • Banyaknya berlaku gempa bumi
  • Banyaknya berlaku huru-hara yang menyebarkan kejahatan
  • Banyaknya berlaku pergaduhan dan pembunuhan "Kiamat tidak akan berlaku kecuali apabila ilmu telah diangkat, banyaknya berlaku gempa bumi, timbulnya huru-hara dan banyak pergaduhan iaitu pembunuhan - Sahih Bukhari
  • Munculnya mati mendadak atau mati secara tiba-tiba
  • Masjid dijadikan jalan iaitu seseorang muslim melalui masjid tanpa melakukan solat Masjid dijadikan sebagai jalan-jalan dan timbulnya mati mendadak" - Hasan At-Tayalisy
من أشراط الساعة أن يُرْفَعَ العلم، ويَثْبُتَ الجهلُ.

Termasuk tanda-tanda hari kiamat adalah diangkatnya ilmu dan tetapnya kebodohan”.

Al-Bukhari meriwayatkan dari Syaqiiq, ia berkata : “Aku pernah bersama ‘Abdullah dan Abu Musa. Mereka berkata : Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda :
إن بين يدي الساعة لأيَّاماً يُنزَلُ فيها الجهلُ، ويُرْفَعُ العلم.

Sesungguhnya menjelang hari kiamat kelak, akan ada hari-hari yang diturunkanya kebodohan dan diangkatnya ilmu”.

Dan dalam riwayat Muslim dari Abu Hurairah radliyallaahu ‘anhu, ia bekata : Telah bersabda Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam :

يتقارَبُ الزَّمان، ويُقْبَضُ العلم، وتَظْهَرُ الفِتَنُ، ويُلقى الشُّحُّ، ويَكْثر الهَرْج.

Telah semakin dekat jaman dimana akan diangkat ilmu, fitnah merajalela, penyakit kikir akan dijatuhkan (dalam hati manusia), dan banyaknya ‘harj’ (pembunuhan)”.[3]

Berkata Ibnu Baththaal rahimahullah :
وجميع ما تضمَّنَهُ هذا الحديث من الأشراط قد رأيناها، فقد نقص العلم، وظهر الجهل، وأُلْقِي الشحّ في القلوب، وعمّت الفتن، وكثرَ القتل.

Seluruh tanda-tanda tentang hari kiamat yang terdapat dalam hadits ini telah kita lihat. Sungguh, ilmu telah berkurang, kebodohan merajalela, sifat kikir telah dijatuhkan/dijangkitkan dalam hati (manusia), firnah telah tersebarnya, dan pembunuhan banyak terjadi”.

Ibnu Hajar mengomentari hal itu dengan berkata :
Yang nampak, tanda-tanda hari kiamat yang disaksikannya itu memang sudah banyak terjadi, bersamaan dengan adanya realitas yang sebaliknya. Dan yang dimaksud oleh hadits adalah dominannya hal-hal tersebut sehingga tidak tersisa hal yang tidak seperti itu melainkan sedikit. Inilah yang diisyaratkan oleh hadits dengan ungkapan : ‘diangkatnya ilmu’; tidaklah tinggal/tersisa kecuali hanyalah kebodohan. Namun hal itu tidaklah menghalangi untuk tetap adanya sekelompok ahli ilmu (ulama) di tengah umat, karena pada waktu itu mereka tertutup oleh dominasi masyarakat yang bodoh akan ilmu agama”.

Diangkatnya ilmu terjadi dengan diangkatnya (diwafatkannya) para ulama, sebagaimana ditunjukkan dalam hadits ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al-‘Ash radliyallaahu ‘anhuma, ia berkata : Aku telah mendengar Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
Sesungguhnya Allah tidak akan mengangkat ilmu dengan sekali cabutan dari manusia. Namun Allah akan mengangkat ilmu dengan mewafatkan para ulama. Hingga ketika tidak tersisa lagi seorang berilmu (di tengah mereka), manusia mengangkat para pemimpin yang jahil. Mereka ditanya, dan mereka pun berfatwa tanpa ilmu. Hingga akhirnya mereka sesat dan menyesatkan (orang lain)”.

Imam An-Nawawiy berkata :
Hadits ini memberikan penjelasan akan maksud ‘diangkatnya ilmu’ - sebagaimana tertera dalam hadits-hadits secara mutlak – bukanlah menghapuskannya dari dada para penghapalnya. Namun maknanya adalah : wafatnya para pemilik ilmu tersebut. Manusia kemudian mengambil orang-orang bodoh yang menghukumi sesuatu dengan kebodohan mereka. Akhirnya mereka pun sesat dan menyesatkan orang lain”.

Dan yang dimaksud dengan ‘ilmu’ di sini adalah ilmu mengenai Al-Kitab (Al-Qur’an) dan As-Sunnah, yang itu merupakan ilmu warisan para nabi ‘alaihis-salaam. Dan ulama adalah pewaris para nabi. Oleh karena itu, kepergian mereka sama dengan perginya ilmu, matinya sunnah, berkembangnya bid’ah, dan meratanya kebodohan.

Adapun Ilmu Keduniaan, maka itu merupakan tambahan.
Bukanlah ia yang dimaksud dalam hadits-hadits, dengan alasan sabda Nabi Muhammad Shallallaahu ‘alaihi wa sallam :
Mereka ditanya, dan mereka pun berfatwa tanpa ilmu. Hingga akhirnya mereka sesat dan menyesatkan (orang lain)”.

Kesesatan hanyalah terjadi dikarenakan Kebodohan dalam ber-Agama.

Dan ulama yang hakiki adalah ulama yang mengamalkan ilmu-ilmu mereka, mengarahkan dan menunjukkan umat ke jalan lurus. Ilmu tanpa disertai amalan tidaklah banyak bermanfaat. Bahkan dapat menjadi bencana bagi pemiliknya.
Telah diriwayatkan oleh Al-Bukhari dengan lafadh :
وينقص العمل

Dan amal pun berkurang”.
Berkata Al-Imam Muarrikh (ahli sejarah) Islam Adz-Dzahabi setelah menyebutkan sekelompok ulama :
Tidaklah mereka diberikan ilmu melainkan sedikit. Adapun hari ini, tidaklah tersisa dari ilmu-ilmu yang sedikit tersebut melainkan lebih sedikit lagi di tangan orang-orang yang jumlahnya sedikit pula. Dan betapa sedikit lagi orang-orang yang beramal dengan ilmu mereka yang sedikit itu. Hasbunallaah, wa ni’mal-wakiil (Semoga Allah mencukupkan kita, dan Dia-lah sebaik-baik Pengurus)”.

Jika realita itu terjadi di jaman Adz-Dzahabiy, maka bagaimana realita yang terjadi di jaman kita sekarang ...?
Sesungguhnya semakin jauh dari jaman kenabian, maka semakin sedikit Ilmu dan semakin banyak Kebodohan. Para shahabat radliyallaahu ‘anhum adalah generasi yang paling mengetahui dari umat ini, kemudian tabi’iin, dan kemudian tabi’ut-taabi’iin.
Mereka generasi terbaik sebagaimana sabda Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam :

Sebaik-bak manusia adalah generasiku, kemudian setelah mereka (tabi’in), dan kemudian setelah mereka (tabi’ut-tabi’in)”.

Ilmu tentang agama akan senantiasa berkurang, kebodohan bertambah, hingga kelak orang-orang tidak tahu apa yang difardlukan/diwajibkan oleh Islam. Diriwayatkan dari Hudzaifah radliyallaahu ‘anhu, ia berkata : " Telah bersabda Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam".. :


Islam akan pudar (hilang) sebagaimana pudarnya warna pakaian yang telah usang. Hingga tidak diketahui apa itu shalat, puasa, haji, dan shadaqah (zakat). Dan terbanglah Al-Qur’an pada suatu malam hingga tidak tersisa satu pun ayat darinya di muka bumi. Tinggallah sekelompok orang-orang yang telah tua dan lemah berkata : ‘Kami dapati bapak-bapak kami kalimat ini’ – mereka mengatakan : ‘Laa ilaha illallaah (tidak ada tuhan yang berhak disembah dengan benar melainkan Allah)’ – maka kami pun mengatakannya juga.

Ya Allah, semoga Engkau masukkan kami ke dalam golongan orang-orang yang ihsan, sehingga kelak saat tangan dan kaki kami berkata di hari penghisaban, kesaksiannya menambah berat timbangan amal kebaikan kami, amiin.
















SOAL
  1. Bagaimana keluar mahjud dajjal sebelum hari kiamat (safaruddin)
  2. Apa ada kejadian lain setelah hari kiamat  (husnul)
  3. Jelaskan lebih mendetail turun dajjal dan lain-lain (siti hajar sri hidayati)
  4. Apa benar hari kiamat terjadi pada hari jumat (ratna agustia)
  5. Bagaimana pendapat anda tentang teori kiamat pada 2012 (uli marwati)
  6. Apakah ada kehidupan setelah hari kiamat, kiamat terjadi dalam satu hari atau bagaimana (eka susanti)
  7. Apakah ada ayat yang menentukan tanda-tanda kiamat (yulizar)
  8. Kenapa harus ada kiamat dan bentuknya bagaimana (seri juwita)
  9. Bagaimana kita bisa kenal keluarga di hari kiamat sedangkan umur kita sebaya (safriani)
  10. Apakah kiamat itu terjadi setelah tidak ada lagi islam (sazilla fatma)
  11. Kalau yang namanya kiamat, semuanya hancur kita berada dimana (rita elfida)
  12. Bagaimana orang-orang yang beriman dan orang berdosa setelah di bangkit dari kubur (ali murdana)
  13. Apa benar orang yang tidak mendengar azan tidak bisa dengar sangkakala (nikmatusyatta)
  14. Kenapa orang yang sempat merasakan hari kiamat di katakana orang paling hina? (nila susanti)
  15. Apakah anak bayi sama sama dengan kita di bangkitkan (husnul aini)
  16. Hari akhirat mulut kita di kunci dan apakah orang di samping kita kenal dan tahu kita (elsa keumala)
  17. Dalam dunia sekarang ada cewek berpakaian seperti cowok dan begitu juga sebaliknya, apa itu salah satu tanda-tanda kiamat (mutia rahmah)
  18. Bagaimana keadaan  pada ketika manusia dihisab, seperti yang kita ketahui bahwa manusia itu sngat bnyak, dari zaman nabi adam sampai  nabi Muhammad? Apakah benar saat penghisapan nanti manusia itu berlapis –lapis di atasnya (Ridha fahmi)
  19. Kenapa Tuhan tidak memberitahukan kapan terjadinya hari kiamat (mulizar)

JAWAB
  • Apakah kiamat itu terjadi setelah tidak ada lagi islam.
Ilmu tentang agama akan senantiasa berkurang, kebodohan bertambah, hingga kelak orang-orang tidak tahu apa yang difardlukan/diwajibkan oleh Islam. Diriwayatkan dari Hudzaifah radliyallaahu ‘anhu, ia berkata : " Telah bersabda Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam".. :
“Islam akan pudar (hilang) sebagaimana pudarnya warna pakaian yang telah usang. Hingga tidak diketahui apa itu shalat, puasa, haji, dan shadaqah (zakat). Dan terbanglah Al-Qur’an pada suatu malam hingga tidak tersisa satu pun ayat darinya di muka bumi. Tinggallah sekelompok orang-orang yang telah tua dan lemah berkata : ‘Kami dapati bapak-bapak kami kalimat ini’ – mereka mengatakan : ‘Laa ilaha illallaah (tidak ada tuhan yang berhak disembah dengan benar melainkan Allah)’ – maka kami pun mengatakannya juga.
Ibnu Hajar mengomentari hal itu dengan berkata:
“Yang nampak, tanda-tanda hari kiamat yang disaksikannya itu memang sudah banyak terjadi, bersamaan dengan adanya realitas yang sebaliknya. Dan yang dimaksud oleh hadits adalah dominannya hal-hal tersebut sehingga tidak tersisa hal yang tidak seperti itu melainkan sedikit. Inilah yang diisyaratkan oleh hadits dengan ungkapan : ‘diangkatnya ilmu’; tidaklah tinggal/tersisa kecuali hanyalah kebodohan. Namun hal itu tidaklah menghalangi untuk tetap adanya sekelompok ahli ilmu (ulama) di tengah umat, karena pada waktu itu mereka tertutup oleh dominasi masyarakat yang bodoh akan ilmu agama”.
Diangkatnya ilmu terjadi dengan diangkatnya (diwafatkannya) para ulama, sebagaimana ditunjukkan dalam hadits ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al-‘Ash radliyallaahu ‘anhuma, ia berkata : Aku telah mendengar Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengangkat ilmu dengan sekali cabutan dari manusia. Namun Allah akan mengangkat ilmu dengan mewafatkan para ulama. Hingga ketika tidak tersisa lagi seorang berilmu (di tengah mereka), manusia mengangkat para pemimpin yang jahil. Mereka ditanya, dan mereka pun berfatwa tanpa ilmu. Hingga akhirnya mereka sesat dan menyesatkan (oranglain)”.

  • Apa ada kejadian lain setelah hari kiamat 
            Kalau menurut saya sendiri mungkin tidak ada, karna kata Âkhirat (Arab: الآخرة , Âkhiroh) dipakai untuk mengistilahkan kehidupan alam baka (kekal) setelah kematian/ sesudah dunia berakhir.
  • Jelaskan lebih mendetil turun dajjal dan lain-lain
Dajjal
Secara bahasa:
Disebutkan oleh Al-Imam Al-Qurthubi rahimahullahu dalam kitab beliau At-Tadzkirah bahwa lafadz Dajjal dipakai untuk sepuluh makna. Di antaranya: Kadzdzab (tukang dusta), Mumawwih (yang menipu manusia). Asy-Syaikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullahu mengatakan: “Dikatakan demikian karena dia adalah manusia yang paling besar penipuannya.” Asy-Syaikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullahu mengatakan: “Seorang laki-laki pendusta (penipu) yang keluar di akhir zaman mengaku sebagai Rabb.” (Syarah Lum’atul I’tiqad)
Dajjal adalah Cobaan yang Terbesar
Dajjal merupakan cobaan paling besar yang menimpa manusia di dunia. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
Wahai manusia, sesungguhnya tidak ada makhluk di muka bumi ini sejak Allah menciptakan Adam sampai hari kiamat yang fitnahnya lebih besar daripada Dajjal.” (HR. Muslim no. 2946)
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata:
مَا بَيْنَ خَلْقِ آدَمَ إِلَى قِيَامِ السَّاعَةِ خَلْقٌ أَكْبَرُ مِنْ الدَّجَّالِ
Tidak ada antara penciptaan Adam dan hari kiamat makhluk yang lebih besar dari Dajjal (dalam satu riwayat: fitnah yang lebih besar dari fitnah Dajjal).” (HR. Muslim no. 2946)
Negeri yang Tidak Dimasuki Dajjal
Tidak ada satu negeri pun di bumi ini kecuali akan didatangi dan dikuasai Dajjal, kecuali Makkah dan Madinah. Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu menceritakan bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata:
سَيَطَؤُهُ الدَّجَّالُ إِلاَّ مَكَّةَ وَالْمَدِينَةَ وَلَيْسَ نَقْبٌ مِنْ أَنْقَابِهَا إِلاَّ عَلَيْهِ الْمَلاَئِكَةُ صَافِّيْنَ تَحْرُسُهَا فَيَنْزِلُ بِالسِّبْخَةِ فَتَرْجُفُ الْمَدِيْنَةُ ثَلاَثَ رَجَفَاتٍ يَخْرُجُ إِلَيْهِ مِنْهَا كُلُّ كَافِرٍ وَمُنَافِقٍ
Tidak ada satu negeri pun kecuali akan didatangi (dikuasai) Dajjal kecuali Makkah dan Madinah. Tidak ada satu celah pun di negeri tersebut kecuali ada malaikat yang menjaganya. Kemudian Dajjal datang ke suatu daerah -di luar Madinah- yang tanahnya bergaram. Bergoyanglah Madinah tiga kali, Allah keluarkan dengan sebabnya semua orang kafir dan munafiq dari Madinah.” (HR. Muslim no. 2943)
Di antara negeri yang tidak didatangi (tidak dikuasai) Dajjal adalah مِنْ بَلَدٍ إِلاَّ Baitul Maqdis dan bukit Tursina. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata: “Dia akan tinggal selama 40 hari mendatangi semua tempat kecuali empat masjid: Masjidil Haram, Masjid Madinah, Bukit Tursina (Palestina), dan Masjidil Aqsha (Palestina).” (HR. Ahmad dan lainnya. Asy-Syaikh Al-Albani rahimahullahu berkata sanadnya shahih. Lihat Qishshatu Al-Masihid Dajjal wa Nuzul ‘Isa)
Lama Tinggalnya Dajjal di Bumi
Dalam hadits An-Nawwas bin Sam’an radhiyallahu ‘anhu disebutkan:
قُلْنَا: يَا رَسُوْلَ اللهِ وَمَا لَبْثُهُ فِي اْلأَرْضِ؟ قَالَ: أَرْبَعُوْنَ يَوْمًا، يَوْمٌ كَسَنَةٍ وَيَوْمٌ كَشَهْرٍ وَيَوْمٌ كَجُمُعَةٍ وَسَائِرُ أَيَّامِهِ كَأَيَّامِكُمْ
“…Kami berkata: ‘Ya Rasulullah, berapa lama Dajjal tinggal di bumi?’ Rasulullah berkata: ‘40 hari. Satu harinya seperti satu tahun, kemudian seperti sebulan, kemudian seperti sepekan, kemudian hari-hari lainnya seperti hari kalian sekarang…’.” (HR. Muslim no. 2937)
Yang membunuh Dajjal
Setelah Dajjal tinggal di bumi 40 hari, Allah Subhanahu wa Ta’ala pun menurunkan Nabi ‘Isa ‘alaihissalam. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata:
يَخْرُجُ الدَّجَّالُ فِي أُمَّتِي فَيَمْكُثُ أَرْبَعِيْنَ يَوْمًا فَيَبْعَثُ اللهُ عِيْسَى ابْنَ مَرْيَمَ كَأَنَّهُ عُرْوَةُ بْنُ مَسْعُوْدٍ فَيَطْلُبُهُ فَيُهْلِكُهُ
Dajjal keluar di antara umatku selama 40 hari, kemudian Allah Subhanahu wa Ta’ala mengutus Isa bin Maryam ‘alaihissalam yang mirip dengan ‘Urwah bin Mas’ud. ‘Isa ‘alaihissalam mencarinya dan membunuhnya….” (HR. Muslim no. 2940)

  • Bagaimana keluar  mahjud dajjal sebelum hari kiamat
            Mahjud dajjal keluar karna satu amarah. Ummul Mukminin Hafshah bintu ‘Umar radhiyallahu 'anhuma berkata kepada Abdullah bin ‘Umar radhiyallahu 'anhuma: “Tidakkah kau tahu bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata:
إِنَّمَا يَخْرُجُ مِنْ غَضْبَةٍ يَغْضَبُهَا
Dia keluar hanyalah karena satu amarah yang ia rasakan.” (HR. Muslim no. 2932)
            Tempat keluarnya Dajjal
Diriwayatkan dari An-Nawwas bin Sam’an radhiyallahu 'anhu: Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah menyebutkan perkara Dajjal pada satu hari. Beliau merendahkan dan kadang mengeraskan suaranya hingga kami menyangka dia ada di pojok kebun korma. Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata:
غَيْرُ الدَّجَّالِ أَخْوَفُنِي عَلَيْكُمْ إِنْ يَخْرُجْ وَأَنَا فِيْكُمْ فَأَنَا حَجِيْجُهُ دُوْنَكُمْ وَإِنْ يَخْرُجْ وَلَسْتُ فِيْكُمْ فَامْرُؤٌ حَجِيْجُ نَفْسِهِ وَاللهُ خَلِيْفَتِي عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ إِنَّهُ شَابٌّ قَطَطٌ عَيْنُهُ طَافِئَةٌ كَأَنِّي أُشَبِّهُهُ بِعَبْدِ الْعُزَّى بْنِ قَطَنٍ، فَمَنْ أَدْرَكَهُ مِنْكُمْ فَلْيَقْرَأْ عَلَيْهِ فَوَاتِحَ سُوْرَةِ الْكَهْفِ، إِنَّهُ خَارِجٌ خَلَّةً بَيْنَ الشَّامِ وَالْعِرَاقِ فَعَاثَ يَمِيْنًا وَعَاثَ شِمَالاً، يَا عِبَادَ اللهِ فَاثْبُتُوا
Selain Dajjal lebih aku takutkan (menimpa) kalian. Karena jika Dajjal keluar dan aku masih ada di antara kalian niscaya aku akan menjadi pelindung kalian. Jika dia keluar ketika aku telah tiada maka setiap muslim akan menjadi pembela dirinya sendiri. Allah yang akan menjaminku membela setiap muslim. Dia adalah seorang pemuda yang sangat keriting, matanya tidak ada cahayanya, aku mengira dia mirip dengan Abdul ‘Uzza bin Qathan. Barangsiapa di antara kalian mendapatinya bacalah awal surat Al-Kahfi. Dia akan keluar dari jalan antara Syam dan Irak, berjalan ke kiri dan ke kanan. Wahai hamba-hamba Allah, istiqamahlah.” (HR. Muslim no. 2937)

  • Apa benar hari kiamat pada hari jumat
            Rasulullah (S.A.W.) pernah bersabda bahwa Hari Kiamat dan Hari dimana kita akan dibangkitkan kembali akan terjadi pada hari Jum’at.
            Abu Hurairah melaporkan bahwa Rasulullah (S.A.W.) ditanya (olehseseorang) tentang alasan mengapa hari Jum’at dinamakan seperti itu (Jum’at), beliau menjawab, “Karena pada hari itu bapakmu Nabi Adam diciptakan, pada hari itu akan terjadi Sa’qah (terompet pertama) dan Hari Kebangkitan (terompet kedua), pada hari itu hukuman hari kiamat akan dilakukan, dan pada tiga jam terakhir di hari itu ada waktu yang mana apabila seseorang berdo’a maka Allah akan mengabulkannya.” (H.R.Tirmidhi, Hadith no 412)
Dari Abu Hurairah, Rasulullah (S.A.W.) pernah berkata, “Pada hari Jum’at setiap hewan akan mengamati sejak subuh sampai maghrib karena takut akan terjadi hari Kiamat (pada hari itu), kecuali jin dan manusia.” (H.R. Abu Dawud).

  • Pendapat saya tentang kiamat 2012
Bagi saya itu saya kurang percaya karna di dalam alquran pernah mengatakan bahwa kiamat itu urusan tuhan dan tidak seorang pun yang tau, seperti firman allah:
Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: “Bilakah terjadinya?” Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. kiamat itu Amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba”. mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang bari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak Mengetahui”. (QS. Al A’raf : 187)

  • Apakah ada kehidupan setelah hari kiamat
            Kalau menurut saya sendiri mungkin tidak ada, karna kata Âkhirat (Arab : الآخرة , Âkhiroh) dipakai untuk mengistilahkan kehidupan alam baka (kekal) setelah kematian/ sesudah dunia berakhir. Jadi kita sudah kekal disana

  • Apakah ada ayat yang menentukan tanda-tanda kiamat
Sebelumnya saya minta , saya blum menemukan ayat yang menentukan tanda tanda kiamat, tapi yang saya tau di alquran banyak menceritakan tentang kiamat, salah satunya ada di surat al-waqi’ah, akan tetapi saya ada menemukan di hadist nabi ada beberapa tanda- tanda kiamat diantaranya:
Antara tanda-tanda berikut menurut hadis
Keluar sejenis binatang dari perut bumi yang digelar Dabbatul Ardhi.
Lahirnya Dajjal.
Keluar asap tebal.
Turunnya Nabi Isa a.s.
Kemunculan Imam Mahdi.
Matahari terbit dari ufuk barat.
Keluarnya suku Ya'juj dan Ma'juj.
Diangkat Al-Quran dan perkara-perkara yang baik
Runtuhnya Ka'abah
Terdengar tiupan sangkakala pertama.
Ada azan tak di jawab

  • Dalam dunia sekarang ada cewek berpakaian seperti cowok dan begitu juga sebaliknya, apa itu salah satu tanda-tanda kiamat
Ia, itu juga sebagian dari tanda-tanda kiamat, seperti yang diriwayatkan abu hurairah r.a.

Banyak wanita yang berpakaian tetapi hakikatnya telanjang Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a."Di antara tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat ialah akan muncul pakaian-pakaian wanita dan apabila mereka memakainya keadaannya seperti telanjang."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar